Waktu Baca: 20 menit
Jumlah Kata: 1070Horas, temans.
Ini merupakan cerita lanjutan mamak mengenai perjalanan Jona untuk mengonsumsi Susu Mamak. Sebelumnya, mamak berbagi mengenai upaya kami membawa ASIP Beku dari Kupang ke Medan pada tulisan ini https://indahpasaribu.blogspot.com/2019/08/cerita-19-pengalaman-membawa-asip-beku.html.
Perlu mamak ceritakan, saat-saat Jona selama 12 hari menolak susu mamak, merupakan momen kritis mamak sebagai orang tua. Bagaimana tidak, susu mamak sudah disediakan Tuhan begitu rupa, kami pun sudah berhasil untuk membawa susu dari Kupang ke Medan, dan tidak ketinggalan, keluarga di Medan sudah menyewa freezer khusus susu mamak. Namun, setiap kali ditawari susu mamak, Jona berontak dan tidak mau, akhirnya dia menangis. Hal yang paling sering mamak lakukan adalah berdoa kepada Tuhan Yesus dan minta Tuhan untuk memampukan Jona minum susu mamak, dan bukan yang lain.
Semua media sudah mamak coba, mulai dari segala merk dot, sampai dengan spuit suntikan kecil. Namun, Jona masih menolak untuk mengonsumsi susu mamak. Bahkan, mamak sempat memberikan susu pada saat Jona tidur yang sebenarnya berbahaya jika tiba-tiba Jona tersedak.
Pada tanggal 21 Agustus 2019, mamak disarankan untuk memberikan susu formula untuk Jona. Mamak sebenarnya sangat enggan untuk memberikan susu selain susu mamak, tetapi akhirnya mamak mencoba untuk memberikan susu formula sebagai pengganti susu mamak. Hasilnya, Jona tetap menolak susu formula tersebut. Di satu sisi, mamak senang karena Jona tidak mau susu formula, tetapi di lain sisi mamak masih bergumul untuk memberikan nutrisi susu untuk Jona.
Tulisan ini bertujuan untuk berbagi informasi mengenai hasil konsultasi mamak dengan dokter online (https://www.alodokter.com), yaitu dr. Maya Chusniyah SpA, M.Biomed pada hari Rabu tanggal 21 Agustus 2019 melalui aplikasi alodokter dengan biaya Rp15.000 yang dibayar dengan Googlepay. Selain itu, tulisan ini sebagai arsip dokumentasi online mamak, bilamana dibutuhkan dikemudian hari.
Rangkuman dari pertanyaan mamak dan jawaban dokter adalah sebagai berikut.
Pertanyaan 1: Apakah bayi saya bisa memenuhi kebutuhan gizi harian tanpa konsumsi ASIP/Susu Formula (Sufor); karena dia menolak minum susu tersebut (Sebelumnya mau)?
Jawaban 1: Bisa
Pertanyaan 2: Makanan apa yang harus diberikan untuk memenuhi kebutuhan gizinya?
Jawaban 2: Makanan tinggi kalsium adalah ikan tongkol, salmon, alpukat, kacang-kacangan, brokoli bayam. Makanan yang tinggi zat besi adalah ati ayam, ati sapi, daging, ikan, bayam, kacang kedele, sereal.
Pertanyaan 3: Bayi hanya mau minum air putih, berapa maksimal air putih yang boleh dikonsumsi? Apa ada efek samping?
Jawaban 3: max 125 ml. Tentunya efeknya kenyang air putih, tidak ada nutrisi yang diberikan. Akibatnya malas makan.
Berikut adalah rincian konsultasi mamak dengan tim alodokter.
1. Mamak: Halo dok. Apakah bayi saya bisa memenuhi kebutuhan gizi harian tanpa konsumsi ASIP/Susu Formula (Sufor); karena dia menolak minum susu tersebut (Sebelumnya mau)? Makanan apa yang harus diberikan untuk memenuhi kebutuhan gizinya? Bayi hanya mau minum air putih, berapa maksimal air putih yang boleh dikonsumsi? Apa ada efek samping?
2. Dokter: Selamat pagi Bunda Indah Yuliana. Saya dr. Maya Chusniyah SpA, M.Biomed akan menjawab konsultasi seputar kesehatan anak Bunda. Bayi 8 bulan berat sekarang berapa?
3. Mamak: Sekitar 9 kg, dok.
4. Dokter: Berat lahir berapa?
5. Mamak: 3.4 kg dok.
6. Dokter: Laki ya?
7. Mamak: Iya
8. Dokter: Berapa lama menolak minum susu?
9. Mamak: 10 hari
10. Dokter: Makannya mau?
11. Mamak: Mau dok. 3 kali lipat dari biasa.
12. Dokter: ASI?
13. Mamak: Tidak dok.
14. Dokter: Jadi jadwal makannya sehari gimana Bunda?
15. Mamak: Tiga kali. Jam 7 pagi, 12 siang, dan 5 sore.
16. Dokter: Untuk cemilan apakah diberikan Bunda? Air putih berapa banyak dalam sehari?
17. Mamak: Cemilan Yummy Bites 4 keping, satu hari. Jus 2 kali, jam 10 siang dan 3 sore. Air putih 50 ml.
18. Dokter: Jadi menu hariannya 3 kali makan utama, 3 kali cemilan ya Bunda. Air putih 50 ml berapa kali?
19. Mamak: Total sehari mungkin 100 ml, di luar air putih untuk masak bubur ya.
20. Dokter: ASI berapa kali?
21. Mamak: Tidak sama sekali, dok.
22. Dokter: Untuk jus berapa ml? Bubur berapa ml?
23. Mamak: Jus 90 ml, sekali.
24. Dokter: Jadi 2 kali 90 ml untuk jusnya?
25. Mamak: Satu kali makan 200 ml, jadi sehari 600 ml. Untuk jus, 180 ml.
26 Dokter: Artinya anak Bunda sehari makan 600ml, air putih 100 ml, dan jus 180 ml. Itu semua sudah mencukupi kebutuhan cairan bayi dalam sehari.
27. Mamak: Betul.
28. Dokter: BB 9kg, kebutuhan cairan 900 ml. Bisa dilihat diapers pipisnya selalu penuh?
29. Mamak: Pipis ga selalu penuh dok. Dibandingkan hari-hari sebelumnya.
30. Dokter: Jawaban soal 1: Bisa memenuhi nutrisi meski ga ASIP/sufor. Warna pipis diapernya apa?
31. Mamak: Putih biasa dok.
32. Dokter: Kalau masih jernih, meski sedikit, artinya status hidrasi baik, anak cukup cairan. Meski seharusnya bisa ditambah dengan air putih 25 ml, sehari maksimal 125 ml. Bayi malas nyusu disebabkan: Bayi kenyang udah cukup makan, sariawan di mulut, disebabkan virus/jamur, tampak putih-putih di gigi, langit-langit, lidah sering menyebabkan malas nyusu. Sedang mengalami sakit: Demam, mual, muntah, diare, menyebabkan malas nyusu. Untuk menambah nutrisi yang tidak masuk karena malas nyusu, bisa dengan menambahkan asupan kalsium dan zat besi ke dalam makanan.
33. Mamak: Jenis makanan apa yang bagus untuk kalsium dan zat besi?
34. Dokter: Makanan tinggi kalsium adalah ikan tongkol, salmon, alpukat, kacang-kacangan, brokoli bayam. Makanan yang tinggi zat besi adalah ati ayam, ati sapi, daging, ikan, bayam, kacang kedele, sereal. Gizi anak Bunda baik, ga perlu khawatir. Beratnya di atas rata-rata anak seusianya. Tetap tawarkan tiap hari. Tanda bahaya anak malas minum susu berat badannya menurun, gizinya kurang dari kurva WHO. Pipisnya sedikit, warna kuning pekat, bibir kering pecah-pecah.
35. Mamak: Pertanyaan terakhir dok, apakah ada efek samping memberikan air putih lebih dari 125 ml?
36. Dokter: Tentunya efeknya kenyang air putih, tidak ada nutrisi yang diberikan. Akibatnya malas makan.
37. Mamak: Baik dok, Terima kasih.
38. Dokter: Semoga bisa membantu ya, Bunda
Pada tanggal 22 Agustus 2019, Jona diberikan susu formula 30ml oleh namborunya, dan hasilnya di mau mengonsumsi susu tersebut. Lagi-lagi, mamak merasakan senang dan sedih di saat yang bersamaan karena harapan mamak adalah dia mau meminum susu mamak saja. Siangnya, mamak begitu senang luar biasa, Jona mau minum susu mamak 90ml menggunakan spoonfeeder. Mamak tidak akan pernah lupa saat itu. Mamak sangat mengucap syukur.
Sejak saat itu, Jona mau mengonsumsi susu perah mamak yang dihangatkan sampai dengan perpisahan (sementara) kami tanggal 1 September 2019.
Sejak saat itu, Jona mau mengonsumsi susu perah mamak yang dihangatkan sampai dengan perpisahan (sementara) kami tanggal 1 September 2019.
Bagi seluruh mamak di luar sana, satu hal yang mamak pegang adalah Tuhan Yesus pasti menyediakan nutrisi yang terbaik untuk Jona dan anak-anak kita.
Melalui kejadian ini, iman mamak terhadap Yesus semakin diteguhkan.
Semoga bermanfaat ya teman-teman.
Tuhan memberkati.
Salam hangat,
Mamak Jona
No comments:
Post a Comment